KALTIMTARA.ID, SAMARINDA – Generasi muda kekinian, akrab disebut kaum milenial diminta untuk tidak takut menjadi petani. Apalagi, saat ini dituntut generasi muda lebih kreatif dan inovatif. Salah satunya kreatif dan inovatif dalam bertani.
Contoh dari kreatif dan inovatif itu adalah H Darwis, merupakan Ketua Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) Karya Insani Desa Berambai Kecamatan Samarinda Utara.
“Haji Darwis ini kreatif dan inovatif. Lebih-lebih dari anak muda sekarang. Pak Darwis mampu memanfaatkan lahan perkarangan dengan inovasi sistem fertigasi pada tanaman cabai. Sehingga dia mampu menghasilkan uang per empat hari Rp1 juta hingga 1,5 juta sekali panen,” kata Ketua TP PKK Kaltim Hj Norbaiti Isran Noor ketika berkunjung ke lokasi P4S Karya Insani Desa Berambai Kecamatan Samarinda Utara pekan lalu.
Menurut Norbaiti, seharusnya kreatifitas dan inovatif dapat dilakukan generasi milenial. Karenanya, generasi muda jangan takut menjadi petani.
Petani yang dimaksud adalah petani modern yang bisa memanfaatkan peluang, meski tak banyak memerlukan lahan untuk bertani.
“Contohnya sudah ada. Pak Darwis, dengan memanfaatkan lahan kosong 20×20 meter ternyata mampu menghasilkan jutaan rupiah setiap minggunya. Saya yakin generasi milenial bisa seperti pak Darwis,” pungkasnya.
Penulis : humasprovkaltim
Editor : Tim
240 Comments