Catat, BLT APBD Naik Menjadi 500 ribu/bulan

Subscribe Youtube KALTIMTARA NEWS

KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Fenomena El Nino membawa dampak yang signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Disebabkan karena adanya fenomena El Nino ini maka produktivitas hasil pertanian pun menurun, termasuk tanaman pangan seperti padi.

Guna menjaga kestabilan harga bahan pokok, Pemerintah memberikan bantuan berupa beras El Nino yang disalurkan setiap bulannya kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Namun, pada tahun ini bantuan beras El Nino dialihkan menjadi BLT risiko mitigasi pangan.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Berau, Iswahyudi mengungkapkan bahwa total Keluarga Penerima Manfaat di Kabupaten Berau yakni berjumlah 3.892 yang tercatat oleh Dinas Sosial Berau. Yang dimana BLT Pusat ini akan diberikan dengan jumlah Rp 200 ribu per bulan selama tiga bulan pertama di 2024.

“Setiap bulannya masing-masing Keluarga Penerima Manfaat mendapatkan BLT sebesar 200 ribu,” ucapnya.

Namun tak hanya BLT pusat saja, Pemkab Berau pun memiliki program BLT Kabupaten yang dimana ini ditujukan khusus bagi Yatim Piatu dan Lansia yang tidak mampu.

“Kita juga sedang menyiapkan penyaluran BLT Kabupaten dan kita menggunakan anggaran dari APBD Berau,” ujarnya.

Untuk besaran yang diterima, BLT Kabupaten memiliki nominal yang cukup besar daripada BLT pusat. Namun penyaluran BLT Kabupaten ini baru akan dilakukan pada Bulan Maret mendatang menunggu pada SK yang sedang dibuat.

“Untuk tahun ini naik ya dari sebelumnya Rp. 300 ribu/bulan menjadi Rp. 500 ribu/bulan,” ungkapnya.

Dikatakannya bahwa BLT Kabupaten ini menggunakan anggaran sebanyak 2,5 Milyar dari APBD yang dimana nantinya disalurkan melalui Bank BPD Kaltimtara untuk diberikan kepada Yatim Piatu juga Lansia yang tidak mampu.

Dinas Sosial Berau pun melakukan kerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Berau dan Seluruh Ketua RT untuk mendata warganya yang memang tepat untuk mendapatkan BLT ini.

“Untuk itu pastinya warga yang menerima pun memiliki KTP karena bantuan bisa kita berikan dengan melakukan pengecekkan pada NIK yang tertera,” tuturnya.

“Hal ini pun kita lakukan agar bantuan ini dapat tepat sasaran kepada orang yang memang benar-benar membutuhkan,” pungkasnya.

Penulis : Dewi