KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Badan Otonom (Banom) Muslimat Nahdlatul Ulama Berau menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) VIII bersama 8 anak cabang. Terpilihnya Heryati sebagai nahkoda baru Mulimat NU Berau periode 2022-2027 sudah merupakan kedua kalinya.
Adapun undangan yang menghadiri, diantaranya Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Berau Masrur, Kementerian Agama Berau, BAZNAS Berau, dan Gabungan Organisasi Wanita Berau, serta lainnya, yang diselenggarakan di Aula Kantor Kementerian Agama Berau, Jalan Pangeran Diponegoro, Kelurahan Gayam, Kecamatan Tanjung Redeb, berjalan dengan lancar, Sabtu (19/3/2022).
Ketua Panitia Konfercab VIII Muslimat NU Berau Nikmatuss Soleha menyampaikan Konfercab ini merupakan tindak lanjut dari Konferensi Wilayah (Konferwil) Kaltim yang sudah dilaksanakan di Balikpapan, lalu.
“Jadi dalam hal ini, kita memilih ketua baru. Sebelumnya kepengurusan ini sudah berakhir di 2021 namun karena Pandemi Covid-19 diundur, sehingga baru terlaksana hari ini, dan alhamdulilah Ibu Heryati terpilih kembali,” kata Nikmatuss.
Dirinya menambahkan, sebenarnya kegiatan ini juga dihadiri Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, namun Beliau berhalangan sedang mengadakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di wilayah pesisir.
“Harapan kami dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau, bupati insyaallah mendukung dalam kegiatan Muslimat NU, apalagi Sri Aslinda istri dari wakil bupati Gamalis masuk dalam dewan penasehat,” ujarnya.
Sementara, Ketua Pimpinan Wilayah Muslimat NU Kaltim Aminah mengatakan, adanya Muslimat NU yang sudah berusia 76 Tahun lebih. Setelah lama berkiprah di dalam memberikan kontribusi dan pembangunan bangsa.
“Harapan kami kedepan, semoga Muslimat NU Berau mampu menangkal radikalisme di era modern digitalisasi dan membangun kerjasama kolaborasi dengan pemerintahan daerah dan lembaga lainnya dibidang sosial, pemasyarakatan, modernisasi agama, kesehatan, dan lainnya. Sehingga tugas kita semua menjadi lebih ringan,” tuturnya.
Senada dengan Ketua Muslimat NU Berau terpilih, Heryati berharap semoga program yang sudah dilaksanakan sebelumnya bisa ditingkatkan lagi, dan bisa menambah anak cabang di 13 kecamatan lainnya agar semakin solid kedepan.
“Selain itu kegiatan lainnya juga harus dipertahankan, seperti kegiatan hari besar islam, majelis taklim, shalawatan, sosialisasi sosial, dan lainnya,” imbuhnya.
Apalagi katanya, Muslimat NU Berau sekarang secara struktur kepengurusan dari gabungan anak cabang ada sekitar 270 orang dan belum termasuk sebagai pengurus, pasti lebih bisa mempertahankan dan meningkatkan kegiatan program nanti. Dengan begitu, pihaknya tetap akan menambah sayap di 5 kecamatan lainnya, sehingga menjadi 13 kecamatan nantinya.
“Selain itu kami juga akan merangkul para ibu-ibu di luar kepengurusan untuk ikut berpartisipasi bersama dalam kegiatan keagamaan nanti,” pungkasnya.
Penulis : Rizal
Editor : Sofi
Leave a Reply