KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – 12 dari 63 santri di Yayasan Hubbul Yatama Wal Masakin terkonfirmasi positif Covid-19. Ipda Siswanto dan Brigadir Apriliando yang merupakan personel Polres Berau sekaligus pengurus yayasan, berinisiatif memindahkan puluhan santri yang masih sehat ke rumah pribadi masing-masing. Hal itu dilakukan sebagai upaya pencegahan penularan Corona Virus Disease 2019 tidak semakin meluas ke santri lain.
“Sudah sekitar dua minggu santri yang tidak terpapar kita pindahkan, inisiatif ini karena kita pandang latar belakang dari santri. Ada yang yatim piatu, ada yang kurang mampu. Kalau bukan kita, siapa lagi yang bantu. Sementara kalau untuk yang mengawasi ada ustadzah sama ustadz nya yang menemani,” ujar Brigadir Apriliando saat ditemui di rumahnya di Jalan Poros Maluang, Gunung Tabur, Rabu (28/7/2021).
Apriliando menuturkan, belasan santri tersebut akan terus ia tampung selama para santri yang terpapar covid-19 dinyatakan sembuh total. “Kami terbuka, dan sampai kapan pun anak-anak ini akan kami terima, kalau dinilai sudah bisa dikembalikan ke yayasan maka akan kami pindahkan kembali,” bebernya.
Sementara itu, Wakil Ketua Yayasan Hubbul Yatama Wal Masakin Ipda Siswanto mengatakan, untuk santri yang masih menjalani isolasi di yayasan sudah dilaporkan ke satuan tugas covid-19 di wilayah setempat sehingga langsung dilakukan penanganan seperti penyemprotan disinfektan.
“Kendala kami sekarang adalah ruang lokal yang masih kurang dan masalah obat-obatan yang juga masih kurang. Namun, Alhamdulillah untuk penanganan obat-obatan saat ini kami pernah mendapat bantuan dari pihak puskesmas Tanjung Redeb,” ungkap Siswanto.
Belasan santri yang positif kini masih dalam menjalani tahap penyembuhan secara intensif dan tetap menjalani aktivitas seperti biasanya seperti belajar secara daring dan ilmu pendidikan keagamaan islam di lingkungan yayasan secara tertutup.
Penulis : Tim
Editor : Fairuz
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.