KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Kurang dari dua hari lagi seluruh rakyat Indonesia akan merayakan peringatan kemerdekaan ke-76, pada Selasa (17/8/2021) mendatang.
Tiga perempat abad Indonesia merdeka, khususnya di Kabupaten Berau sendiri, ternyata masyarakatnya belum seluruhnya merasakan kehidupan yang layak sepenuhnya.
Sebagai contoh suplai listrik. Hingga saat ini di Kabupaten Berau belum 100 persen seluruh masyarakat dapat merasakan layanan listrik di rumahnya. Hal ini disampaikan langsung Manager PLN UP3 Berau Eko Hadi Pranoto.
“Rasio kelistrikan di desa-desa yang sudah mendapatkan aliran listrik baru 71,8 persen,” ungkap Eko, Minggu (15/8/2021).
Menghadapi persoalan tersebut, PLN UP3 Berau resmikan penyaluran listrik di Desa Sidobangen, Kecamatan Kelay, pada Minggu (15/8/2021).
Kegiatan tersebut langsung diresmikan bersama dengan Bupati Berau, Sri Juniarsih didampingi Wakilnya, Gamalis bersama Sekda beserta Kadis PUPR dan Kadis PMK.
Hal ini dapat disebut, dari 110 Kampung yang ada baru 79 kampung teraliri listrik. Dirinya mengatakan akan menargetkan untuk merampungkan listrik di 35 kampung seluruh kecamatan pada tahun 2022 mendatang.
“Masih tersisa 35 desa, Insya Allah kami upayakan mulai bulan depan sampai 2022,” ujar Eko saat menyampaikan targetnya kedepan.
Menurutnya, dalam perluasan penyebaran listrik ke seluruh daerah terdapat 3 rintangan, yaitu pembangkit, lahan serta akses jaringannya. Bahkan untuk Kecamatan Kelay sendiri sempat mengalami penolakan saat mengajukan pembangkit dan jaringan untuk aliran listrik.
“Usulan mesin yang kami minta di coret, hal tersebut karena aturan pembatasan emisi serta energi baru dan terbarukan,” pungkasnya.
Penulis : Seno
Editor : Fairuz
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.