KALTIMTARA.ID, KELAY – Masyarakat adat Kampung Merabu Kecamatan Kelay, melalui Ketua adat Basap Lebo, Sulaiman, secara khusus memberikan gelar penghormatan kepada Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas dan Wakil Bupati, Gamalis.
Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan perhatian yang diberikan kedua pemimpin Bumi Batiwakkal ini dalam membangun daerah pedalaman Kabupaten Berau.
Bupati Sri Juniarsih Mas diberi nama Bungainuk, yang artinya orang tercantik. Dijelaskan Sulaiman, hingga saat ini jejak sejarah dari Bungainuk masih ada di Merabu. Yakni di gua karst berupa telapak tangan yang menjadi jejak purbakala di pedalaman Berau ini.
“Bungainuk kalo orang kaki dulu adalah orang yang tercantik, digua gua itu ada bekas tapak tangan itu adalah bekas tapak tangannya (Bungainuk),” ucapnya.
Sementara Wakil Bupati, Gamalis, diberi nama, Libun. Menurut kepercayaan masyarakat Merabu, disampaikan Sulaiman, Libun adalah orang sakti, perkasa, pemimpin Kampung Merabu.
Harapannya kedua pemimpin ini dapat menjadi pemimpin yang amanah dan terus memberikan perhatian kepada mereka di pedalaman.
Bupati Sri Juniarsih menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas apa yang telah diberikan. Sebagai pemimpin di Kabupaten Berau, ia berupaya dan berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik, melaksanakan amanah yang telah diberikan masyarakat. “Saya ucapkan terima kasih dan ini tentu kebanggaan bagi kami,” ucapnya.
Hal senada diungkapkan Wakil Bupati Gamalis, yang bangga dengan nama Libun yang kini disandangnya. Menurutnya pemberian nama ini merupakan sesuatu yang sakral dan tidak semua orang bisa mendapatkannya. Tentu ini sebuah penghargaan bagi dirinya. Bersama pemerintah kabupaten Berau, Gamalis akan terus berupaya mewujudkan apa yang menjadi harapan masyarakat.
“Kami akan berupaya mewujudkan apa yang menjadi harapan kita semua,” tandasnya.
Penulis : Dewi / Prokopim
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.