Bupati Inginkan PeduliLindungi Digunakan Ketika Pintu Wisata Dibuka

Subscribe Youtube KALTIMTARA NEWS

KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Potensi pariwisata Berau mampu menarik wisatawan asing sebelum pandemi merebak di Bumi Batiwakkal. Namun, dengan tren kasus yang terus melandai serta pemerintah akan membuka kembali pariwisata bagi wisatawan asing, Berau optimis bangkit kembali. Hal itu diungkapkan oleh Bupati Berau Sri Juniarsih, saat berada di Pulau Maratua, pada Minggu (24/10/2021).

Meski Maratua telah memasuki zona hijau, Bupati wanita ini enggan gegabah dengan situasi saat ini.

“Maratua sendiri sudah hijau, mungkin akan segera membuka akses pariwisata,” ujarnya.

Diketahui, pemerintah telah membuka akses bagi wisatawan asing untuk bertandang ke Indonesia di Bali serta tidak menutup kemungkinan menuju wisata lainnya.

Berau sendiri, menurut penuturan Sri Juniarsih, akan melakukan promosi wisata kembali jika memang diperlukan. Selain itu, dirinya ingin agar ketika pariwisata dibuka kembali maka akan diterapkan penggunaan aplikasi peduli lindungi untuk menyaring para wisatawan.

“Saya inginnya nanti jika dibuka kembali, akan diterapkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi,” tegasnya.

Hal ini menurutnya, untuk menjaga masyarakat Berau, terutama warga yang berada di wilayah pariwisata. Pasalnya, Bupati tidak ingin gegabah sehingga kedepan justru mengorbankan masyarakat jika tidak berhati-hati.

“Wisatawan asing yang datang nanti kan dari berbagai negara, kita harus waspada juga,” ujarnya.

Selain itu, hal sudah pasti adalah penerapan protokol kesehatan yang ketat. Sri Juniarsih mengaku hal tersebut juga untuk menjaga Maratua sendiri tetap berada di zona hijau.

“Meski pintu pariwisata dibuka, protokol kesehatan harus tetap diperhatikan, untuk menjaga Maratua tetap di zona hijau,” tandasnya.

Penulis : Seno
Editor : Fairuz