OKALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Selain stunting, sampai saat ini, penekanan angka perceraian masih menjadi perhatian serius Pemerintah. Melihat situasi ini, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau mengharapkan semangat Instansi terkait untuk semakin gencar memberikan sosialisasi pra nikah, terutama pada calon pengantin usia dini. Sebab usia tersebutlah yang sangat rawan masuk dalam kumparan perceraian pasca nikah.
Hal itu diungkapkan Ketua Komisi I DPRD Berau, Elita Herlina saat berjumpa di kantor DPRD jalan Gatot Subroto, Kecamatan Tanjung Redeb, Senin (10/3/2025). Menurutnya, selama ini angka perceraian didasari oleh kurang perencanaan dan persiapan pelaku pernikahan, sehingga begitu kena sedikit terpaan, bubarlah rumah tangga mereka.
“Selama ini, banyak kasus perceraian dan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terjadi karena kesalahan komunikasi antar pasangan, sehingga karena tidak ada kata sepakat, akhirnya mereka memilih bercerai, bahkan pisah diusia muda. Inilah factor mengapa angka perceraian semakin meningkat setiap tahun di daerah kita tercinta ini,“ terang salah satu Srikandi di lembaga legeslatif Bumi Batiwakkal tersebut.
Sosialisasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bukan hanya kesiapan mental pra nikah bagi calon pengantin, namun perlu juga pendampingan perencanaan program yang akan dijalani calon pasangan agar mereka lebih siap dalam menghadapi kehidupan berumah tangga.
“OPD sebagai kepanjangan tangan program Bupati dan Wakil Bupati Berau di lapangan harus selalu banyak terobosan untuk meminimalkan berbagai masalah dilapangan. Bahkan cadangan solusi juga harus banyak, agar setiap masalah yang pernah timbul dan akan datang bisa selalu diminimalkan,“pungkasnya.
Penulis : Tim / Dewi
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.