Ikuti FGD Koordinasi dan Pengembangan Investasi Secara Daring, Ini Harapan Bupati

Subscribe Youtube KALTIMTARA NEWS

 

KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – FGD Koordinasi dan Pengembangan Investasi di Kepulauan Maratua yang dilaksanakan di Ruang Teleconference Diskominfo secara daring via zoom meeting pada Senin (23/10/2023) pagi.

Bupati Berau, Sri Juniarsih menyambut baik atas terlaksananya kegiatan ini yang dimana ini merupakan salah satu upaya untuk membangkitkan geliat ekonomi dan membuka peluang investasi di Kabupaten Berau sebagai salah satu wilayah mitra Ibukota Negara.

“Yang dimana kami sangat mengunggulkan sektor pariwisata, terkhususnya pulau Maratua,” ucapnya.

Sri mengucapkan terima kasihnya kepada Pj Gubernur beserta jajaran pemerintah Provinsi Kalimantan Timur yang telah membantu Kabupaten Berau dalam pengembangan “Blue Economy Project” serta peluang lainnya yang diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Berau.

Tak lupa, ia pun memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Tim Percepatan Kerjasama dan Pengembangan Strategis Pariwisata Maratua yang selalu konsisten melakukan pembinaan kepada masyarakat.

Sri berharap agar jalinan kerjasama dapat terus terjalin agar kedepannya dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Kabupaten Berau terutama dalam hal peningkatan kesejahteraan.

“Saya berharap kerjasama ini dapat terus terjalin agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Berau,” ujarnya.

Sri menyadari bahwa potensi sumberdaya alam pesisir dan laut di Kabupaten Berau cukup menjanjikan untuk menopang pembangunan.

“Dengan potensi yang luar biasa ini, kami memiliki komitmen yang kuat dalam meningkatkan ekonomi masyarakat, melalui pengembangan usaha berbasis pariwisata dan kearifan lokal,” tuturnya.

Ia sangat optimis bahwa sektor pariwisata dapat menjadi sektor andalan daerah dengan dibersamai fasilitas penginapan yang cukup representatif serta peningkatan kualitas pelayanan pariwisata yang dikelola oleh Dinas Pariwisata dan Kelompok Sadar Wisata Setempat.

”Ditambah dengan saat ini Kabupaten Berau memiliki Bandar Udara yang berstandar Internasional yakni Bandar Udara Kalimarau juga Bandar Udara di Kepulauan Maratua yang dapat mengakomodir kunjungan para wisatawan baik domestik maupun mancanegara,” katanya.

Sejumlah Kolaborasi dan Pendampingan pun dilakukan guna mencari mata pencaharian alternatif apa saja yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Untuk itu, Sri sangat mengharapkan dukungan dari pemerintah provinsi Kalimantan Timur untuk dapat melakukan sinergi dengan pemerintah daerah kabupaten berau agar dapat bersama sama mengoptimalkan seluruh potensi yang ada di pulau Maratua baik dari sisi investasi, pariwisata, kemudian juga budaya, hingga ekonomi kreatif berupa olahan dan kerajinan tangan

“Dengan tetap mengedepankan aspek ekologis salah satunya melalui konservasi sehingga pembangunan dapat kita laksanakan secara berkelanjutan,” ucapnya.

“Yang dimana pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya pesisir dan laut masyarakat didorong untuk mengembangkan mata pencaharian berbasis kelautan dan tentu saja tidak melampaui kapasitas,” tandasnya.

Sri berharap diskusi ini dapat menghasilkan rekomendasi yang terbaik sekaligus membangun semangat bagi kita dalam memajukan kepariwisataan dan ekonomi pulau Maratua agar semakin maju untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pulau Maratua.

Penulis : Dewi