KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau menggelar rapat pembahasan alternatif moda transportasi sungai jembatan Sambaliung, di Ruang Sangalaki Sekretariat Daerah (Setda) Berau, pada Rabu (24/8/2022).
Rapat tersebut dihadiri langsung Bupati Berau Sri Juniarsih.
Bupati Berau Sri Juniarsih, menyampaikan, melalui program pembangunan dari Provinsi Kalimantan Timur yang merupakan suatu tanggung jawab rekan-rekan potensi untuk memperbaiki akses jalan tersebut.
“Proses perbaikan tersebut tentu saja memakan waktu sekitar 3 Bulan,” imbuhnya.
Bupati mengatakan, hal Ini harus kita carikan solusi supaya aktifitas masyarakat bisa berjalan dengan lancar, karena jika tidak dapat diantisipasi dikhawatirkan akan terjadi yang tidak diinginkan .
“Kami meminta dukungan dari masyarakat untuk supaya paham dan mengerti bahwa kita bekerja dibutuhkan kesabaran demikian dengan kualitas sosial,” ucapnya.
“Selama perbaikan, jembatan ini sementara akan ditutup kurang lebih 3 Bulan,” sambungnya.
Dikatakannya, pihak pemerintah akan mengatasi bagaimana solusi jalan tersebut bisa disegerakan supaya masyarakat yang beraktivitas dan tidak terganggu aktifitasnya lewat jalan menjadi lebih mudah lagi. Dirinya mengundang para pihak perusahaan supaya bisa membantu proses perbaikan jalan berjalan dengan lancar dan mobilitas masyarakat bisa berjalan dengan baik serta tidak terganggu.
“Makanya kami meminta kepada rekan-rekan perusahaan untuk membantu dalam memudahkan akses masyarakat dari kota ke desa atau sebaliknya,” tuturnya.
Terakhir, Bupati menyampaikan, dalam waktu penutupan jalan akan diberikan transportasi berupa kapal ferry untuk masyarakat bisa menyebrang dengan nyaman, dan itu tidak dipungut biaya alias gratis dalam pengantaran nya.
“Selama penutupan, nanti transportasinya menggunakan kapal ferry, dan itu tidak dipungut biaya alias gratis,” tandasnya. (ADV)
Penulis : Rizal
Editor : Sofi
17 Comments