KPPN Tanjung Redeb Umumkan Realisasi Belanja APBN 2024 dan Pembayaran Gaji Ke 13

Subscribe Youtube KALTIMTARA NEWS

KALTIMTARA.ID TANJUNG REDEB – Kantor Wilayah Kementerian Keuangan (KPPN) Tanjung Redeb telah mengumumkan realisasi belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2024 di Kabupaten Berau. Alokasi anggaran APBN tahun 2024 di Kabupaten Berau masih didominasi Belanja Transfer dengan anggaran sebesar Rp3,5 triliun atau 92,3% dari total anggaran sebesar Rp3,8 triliun.

“Sebagai penyumbang terbesar perekonomian daerah, realisasi anggaran APBN 2024 sangat krusial untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Berau,” ujar Viera Martina Rachmawati, Kepala KPPN Tanjung Redeb.

Dirinya menyatakan bahwa realisasi belanja Juni 2024 mencapai Rp1,7 triliun atau 44,84% dari total anggaran dengan laju pertumbuhan 31,70% dibanding tahun sebelumnya. Meski total anggaran menurun 16,31%, anggaran belanja gaji pegawai, belanja barang, dan belanja modal masing-masing naik 0,61%, 51,98%, dan 114,53%.

Ia berharap pembayaran gaji ke-13 bagi 20 unit kerja dengan jumlah pegawai sebanyak 1.117 orang dengan nilai pembayaran sebesar Rp5,28 miliar diharapkan dapat meningkatkan daya beli pegawai dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah.

“Pembayaran gaji ke-13 ini merupakan bentuk apresiasi atas pengabdian PNS, TNI, dan Polri serta diharapkan dapat memberikan multiplier effect bagi perekonomian daerah,” imbuhnya.

Tiga satuan kerja dengan realisasi belanja tertinggi di Kabupaten Berau adalah Kepolisian Resor Berau, Kantor UPBU Kalimarau, dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Berau. Sementara itu, tiga satuan kerja dengan tingkat penyerapan anggaran belanja tertinggi pada Juni 2024 adalah MAN Berau, Pengadilan Agama Tanjung Redeb, dan Kantor UPBU Maratua.

Untuk mempercepat penyerapan anggaran belanja, KPPN Tanjung Redeb memberikan rekomendasi kepada satker agar memenuhi persyaratan pencairan anggaran, mempercepat realisasi belanja barang dan belanja modal, merencanakan kegiatan yang terkait dengan realisasi anggaran, dan melakukan revisi anggaran untuk belanja yang tidak layak.

“Satuan kerja perlu didorong untuk meningkatkan kinerja pengelolaan anggaran dan mempercepat realisasi anggaran APBN Tahun 2024 guna mendukung pencapaian berbagai program pemerintah yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Berau,” pungkasnya.

Penulis : Dewi