KALTIMTARA.ID, TENGGARONG – Persiapan terus dilakukan oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Anggrek Desa Margahayu, Kecamatan Loa Kulu. Sebelum mengikuti lomba di tingkat Provinsi pada bulan November 2021 ini. Persiapan inipun langsung dimonitoring oleh Dinas Ketahanan Pangan Kutai Kartanegara (Kukar) bersama Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kukar.
Persiapan memang dilakukan jelang hari terakhir pendaftaran yang ditetapkan pada 3 November 2021. Kedatangan ini sebagai bentuk perjanjian kerjasama dengan TP PKK Kukar untuk peningkatan pangan dan gizi keluarga.
“Kami mengharapkan pihak desa dan masyarakat Margahayu bisa mendukung kegiatan ini, supaya bisa sukses serta lancar sampai lomba selesai,” beber Kabid Konsumsi dan Penganekaragaman Disketapang Kukar, Sri Novi Hartati.
Tak hanya memantau persiapan KWT Anggrek Desa Margahayu saja, Sri Novi meminta seluruh warga bisa memanfaatkan lahan tidur di halaman masing-masing. Untuk pemenuhan pangan dan gizi keluarga. Tidak hanya sayur-sayuran, juga bisa ditanami Tanaman Obat Keluarga (Toga), yang mana notabene banyak dikonsumsi untuk menjaga imun di kala pandemi ini.
“Maka jika terus dikembangkan bisa meningkatkan penghasilan dan pendapatan apalagi ditengah kondisi pandemi,” lanjut Novi.
Disisi lain, Ketua Pokja 3 TP PKK Kukar, Imam Pranawa Utama, dengan hadirnya TP PKK untuk melihat ketahanan pangan dan gizi, yang memang idealnya ada seleksi setiap tahun. Dikarenakan kondisi yang belum memungkinkan maka dipilih satu dari kecamatan terdekat.
Selain itu, Imam melihat jika kinerja yang dilakukan oleh Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) Desa Margahayu sudah cukup bagus. Dimana tidak hanya mengelola tanaman saja, tetapi juga memproduksi tanaman menjadi suatu produk diantaranya jahe merah bubuk dan singkong dibuat kerupuk.
“Jika kita masuk rangking tiga, biasanya diverifikasi dan mereka akan datang untuk mencocokkan langsung dengan apa yang kita kirimkan. Apakah sesuai dengan di lapangan,” tutupnya. (Adv)
Penulis : Muhammad
Editor : Fairuz
Leave a Reply