KALTIMTARA.ID, SAMARINDA – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Samarinda, Theo Adrianus menegaskan pentingnya upaya perbaikan dalam pengelolaan keuangan lembaga yang dipimpinnya. Komitmen ini tercermin melalui partisipasi aktif dalam ‘exit meeting’ pemeriksaan interim yang digelar oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia pada Selasa (26/11/2024).
Proses pemeriksaan yang berlangsung selama sepuluh hari ini merupakan bagian dari rangkaian evaluasi terhadap pengelolaan keuangan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Timur. Pemeriksaan tersebut bertujuan untuk memastikan setiap aspek pengelolaan keuangan berjalan sesuai dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
“Kami sangat menghargai pemeriksaan yang dilakukan oleh BPK RI ini sebagai bentuk pengawasan yang membangun,” ujarnya.
Dikatakannya hal ini sejalan dengan visi mereka untuk terus menyempurnakan manajemen keuangan di Lapas Narkotika Samarinda.
“Masukan yang diberikan oleh BPK RI akan kami jadikan acuan utama untuk melakukan pembenahan sistem pengelolaan keuangan secara menyeluruh,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, Theo juga menegaskan bahwa hasil pemeriksaan interim ini akan menjadi pijakan penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik yang diberikan.
“Kami bertekad untuk memastikan seluruh kegiatan berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku dengan tujuan akhir mewujudkan pengelolaan yang transparan dan akuntabel,” tuturnya.
‘Exit meeting’ ini menandai selesainya tahap awal pemeriksaan oleh BPK RI. Tahap selanjutnya adalah tindak lanjut terhadap rekomendasi yang diberikan.
“Rekomendasi ini akan kami jadikan sebagai panduan strategis untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan di Lapas Narkotika Samarinda,” imbuhnya.
Melalui langkah-langkah strategis ini, Lapas Narkotika Samarinda menunjukkan dedikasi untuk menjadi institusi yang tidak hanya memenuhi standar keuangan tetapi juga terus memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan tata kelola yang lebih baik di lingkungan pemasyarakatan.
Penulis : Tim
Editor : Dewi
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.