KALTIMTARA.ID, JAKARTA – Rapat Pleno yang dipimpin oleh Kepala Badan Layanan Umum, Ferdinan Nurdin didampingi oleh Sub Koordinator Bidang Administrasi dan Keuangan, Yudhy Anggara ini membahas rencana strategis penambahan rute penerbangan guna mendukung konektivitas di Bandara Kalimarau.
Rapat pleno ini mempertemukan para pemangku kepentingan utama di industri penerbangan, yakni Direktur Perhubungan Udara, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, selaku regulator, dan Direktur Utama PT. Lion Group, Capt. Daniel Putut dalam dua kali rapat terpisah.
Tujuan utama pertemuan ini adalah untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang kondisi terkini transportasi udara, yang mencakup perspektif regulasi dan operasional.
Direktur Perhubungan Udara, Putu Eka Cahyadi mengatakan bahwa seiring dengan upaya pemulihan sektor penerbangan dari pandemi COVID-19, fokus tetap pada pemulihan konektivitas yang tidak dapat dipisahkan dari peningkatan layanan bagi masyarakat.
“Industri penerbangan harus mengutamakan ketepatan waktu dan kualitas layanan untuk membangkitkan kembali minat masyarakat terhadap perjalanan udara,” ujarnya.
Presiden Direktur PT Lion Group, Capt. Daniel Putut menegaskan kembali komitmennya untuk mengoptimalkan strategi operasional guna memastikan keberlanjutan rute yang ada, yang pada akhirnya memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Rencana peluncuran rute penerbangan perdana Kalimarau-Yogyakarta diharapkan segera terwujud agar nantinya memberikan layanan baru bagi masyarakat Berau dan Yogyakarta,” ucapnya.
Ia berharap dengan dibukanya rute penerbangan ini dapat memberikan multiplier effect bagi seluruh pemangku kepentingan yang terlibat, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di kedua daerah.
Upaya kolaboratif ini mewujudkan semangat inovasi dan kemajuan yang membuka jalan bagi masa depan yang lebih cerah dalam transportasi udara.
“Seperti yang pernah dikatakan oleh penerbang terkenal, Amelia Earhart, Cara paling efektif untuk melakukannya adalah dengan melakukannya,” pungkasnya.
Penulis : Dewi
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.