Lintas Sektoral Wujudkan KLA Dan Gerakan Pencegahan Perkawinan Usia Anak

Subscribe Youtube KALTIMTARA NEWS

KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Komitmen bersama Media Massa dan Lembaga Masyarakat dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) serta gerakan bersama pencegahan perkawinan usia anak dilaksanakan di Ruang Sangalaki pada Jumat (8/12/2023) pagi.

Bupati Berau, Sri Juniarsih mengucapkan terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah memberikan kinerja dan kontribusi terbaik dalam upaya pemberian hak-hak anak sehingga Kabupaten Berau, termasuk fasilitas publik di dalamnya benar-benar layak dihuni oleh anak.

“Saya sangat bersyukur karena pada tahun ini, Kabupaten Berau berhasil naik peringkat sebagai Kabupaten Layak Anak Kategori Madya, setelah tujuh tahun berada di tingkat Pratama,” ucapnya.

“Tentu ini merupakan hasil dari kerjasama kita semua, dan saya harap prestasi seperti ini dapat terus ditingkatkan melalui penguatan komitmen dan keseriusan kita membangun Kabupaten Berau sebagai KLA,” tambahnya.

Namun, seperti yang kita ketahui bersama bahwa perkawinan usia anak masih terjadi hingga saat ini, Sri meminta kepada seluruh pihak khususnya Tim Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak Kabupaten Berau, Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia Kabupaten Berau, dan seluruh lembaga masyarakat yang ada di Kabupaten Berau untuk dapat bersama sama berkomitmen dalam memenuhi hak anak dan perlindungannya.

“Hal ini harus kita benahi guna mewujudkan kesuksesan pembangunan yang bermuara pada kemajuan dan kesejahteraan masyarakat bumi batiwakkal,” ujarnya.

Pemkab Berau meyakini bahwa sumber daya manusia adalah kunci keberhasilan suatu pembangunan daerah. Sri berharap anak-anak yang ada di Kabupaten Berau dapat menjadi generasi yang cerdas, sehat, unggul, berkemampuan kompetitif, berkarakter dan cinta kasih yang dibalut dengan nilai moral yang kuat.

Dikatakannya bahwa untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak, dibutuhkan partisipasi dari seluruh komponen masyarakat, termasuk media massa untuk memberikan jaminan pemenuhan hak anak yang sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.

“Semoga kegiatan yang kita laksanakan pada hari ini dapat menghasilkan rumusan-rumusan dan strategi yang dapat kita laksanakan dan memberikan manfaat untuk kesejahteraan masyarakat Berau secara keseluruhan,” pungkasnya.

Penulis : Dewi