KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Berau menggelar Pesona Batik Berau Fest 2022. Bertempat di Balai Mufakat, Tanjung Redeb, Rabu (14/12/2022).
Kegiatan tersebut dihadiri Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, Wakil Bupati Berau Gamalis, Asisten III Setkab Berau Maulidiyah, Ketua Dekranasda Berau Sri Aslinda Gamalis, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Berau Sri Juniarsih, mengucapkan, atas nama pribadi dan atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Berau saya memberikan penghargaan dan apresiasi kepada segenap pengurus Dekranasda Kabupaten Berau bersama Diskoperindag atas terselenggaranya kegiatan pada hari ini.
“Tentunya ini merupakan bentuk komitmen kita untuk memajukan industri kerajinan batik di Kabupaten Berau”, ucapnya.
Bupati mengatakan, Sebagaimana diketahui bersama bahwa rancangan bupati yang kemudian resmi menjadi Peraturan Bupati Berau nomor 45 tahun 2021 tentang pemanfaatan batik khas daerah dalam rangka mewujudkan kebanggaan bersama terhadap produk batik Kabupaten Berau telah dilakukan sejak Juni 2021 yang lalu.
“Itu juga menjadi landasan hukum yang kuat untuk menumbuhkan motivasi sekaligus kecerahan”, katanya.
Bupati menjelaskan, bahwasanya yang dimaksud dengan motif batik khas Berau adalah kain yang bermotif batik yang menggambarkan Kabupaten Berau, yang mana motif ini telah dipercantik dengan hak cipta dari Kemenkumham Republik Indonesia.
Adapun dari sisi manfaat batik motif khas daerah adalah untuk mendorong industri kecil dan dari sektor kerajinan batik dalam langkah mengembangkan potensi kekhasan batik daerah sebagai kebanggaan daerah kita dan juga untuk meningkatkan Potensi Budaya daerah Kemudian promosi wisata daerah Pengrajin yang ada di desa wisata.
“Ini merupakan kebanggaan dan kesempatan untuk kita semua untuk memaksimalkan semua produk-produk yang ada, seperti batik ini”, jelasnya.
Dirinya mengungkapkan, Di saat baru dilantik bersama wakil bupati, ia mengharapkan ke depan batik motif khas Berau dapat digunakan sebagai seragam maupun busana untuk kegiatan resmi, mulai dari sekolah SD SMP SMA, pemerintahan, instansi, swasta, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) daerah, perbankan perhotelan, perguruan tinggi dan sebagainya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Berau, Sri Aslinda Gamalis, menuturkan, dengan adanya kegiatan ini, kami harapkan mudah-mudahan untuk memberikan support kepada pelaku usaha, mikro kecil menengah yang ada di kabupaten Berau
“Kami terus adakan pelatihan agar dapat meningkatkan kualitas mereka dan bagaimana caranya semua sama-sama kita menggunakan produk-produk lokal, bukan pakai produk dari luar”, tuturnya.
Dalam kesempatan itu, dirinya mengucapkan, terimakasih dan memberikan apresiasi tinggi kepada Bupati karena bisa mengeluarkan produk batik lokal yang mana supaya mereka terus semangat untuk selalu berkarya dan selalu berinovasi.
“Pengrajin batik kita semuanya ada di 13 kecamatan, kemudian beliau yang memutuskan motif seragam yang akan digunakan, ASN, SD-SMA. Untuk presentasi sudah mulai dari tahun 2021, tinggal bagaimana lagi untuk dibuat menarik. Sehingga semakin bagus produk lokal kita, tinggal kita persembahkan kepada ibu bupati dan memperlihatkan motif-motif batik terbaru”, ujarnya.
“Saya berharap bisa berkontribusi langsung ke batik batik lokal kita. Jangan hanya menjadi penonton. Tapi kita yang harus menghasilkan produk batik lokal asli Berau yang cantik dan indah”, pungkasnya.
Penulis : Rizal
Editor : Sofi
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.