Peduli UMKM, Pemkab Berau Serahkan 50 Gerobak dan 200 Meja Kursi

Subscribe Youtube KALTIMTARA NEWS

KALTIMTARA.ID , TANJUNG REDEB – Sebagai bentuk dukungan, Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas secara resmi menyerahkan bantuan 50 gerobak dan 200 meja kursi kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang beraktivitas di kawasan wisata kuliner Tepian Sungai Segah pada Minggu (21/7/2024) malam.

Aksi simbolis pemberdayaan ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Berau dalam menciptakan iklim usaha yang kondusif.

Didampingi delegasi pejabat tinggi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi terkait lainnya, Bupati Berau melakukan serangkaian konsultasi dengan para pelaku UMKM guna meminta masukan dan saran mereka untuk menginformasikan pengembangan strategi komprehensif bagi pertumbuhan daerah.

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas menggarisbawahi pentingnya inisiatif ini guna memacu pertumbuhan UMKM dan merangsang pembangunan ekonomi lokal.

“Gerobak-gerobak ini tak hanya sekedar infrastruktur fisik, yang mana ini merupakan saluran penting untuk pertukaran barang dan jasa, memfasilitasi pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kualitas hidup warga kami,” ucapnya.

Saat melakukan peninjauan, ia merasa beberapa area yang masih perlu dipercantik untuk mengoptimalkan pemanfaatan gerobak. Dengan cermat, ia menginstruksikan kontraktor untuk melaksanakan penyesuaian yang diperlukan guna memastikan bahwa setiap aspek inisiatif dibuat dengan cermat untuk memenuhi kebutuhan UMKM.

“Kami berkomitmen untuk menyediakan ekosistem yang mendukung bagi UMKM kami dengan memastikan bahwa mereka memiliki akses ke sumber daya dan infrastruktur yang diperlukan untuk berkembang,” ujarnya.

Ia menuturkan bahwa selama enam bulan ke depan, pemkab akan terus memantau dan menyempurnakan pendekatan ini guna mengatasi tantangan apapun yang mungkin muncul dan memanfaatkan peluang untuk tumbuh.

Dirinya menegaskan kembali komitmen Pemkab Berau untuk menciptakan kawasan wisata kuliner yang indah dan dapat diakses oleh semua orang dengan memamerkan kekayaan warisan budaya daerah serta tempat para pengunjung dapat menikmati cita rasa kuliner lokal di tengah keindahan alam.

“Kami akan menyediakan jalur pejalan kaki dan fasilitas khusus bagi para penyandang disabilitas dengan memastikan bahwa setiap orang dapat menikmati wisata kuliner ini,“ terangnya.

Tak lupa, dirinya menghimbau kepada para pelaku UMKM untuk bersama-sama menjaga keindahan lingkungan sekitar.

“Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan sekitar agar kawasan wisata kuliner kita tetap menjadi kebanggaan masyarakat dan menjadi panutan bagi daerah,” tandasnya.(Adv)

Penulis : Dewi