KALTIMTARA.ID, BERAU — Dalam rangkaian acara bertajuk “Berau Berzakat” dengan tema “Cahaya Berzakat: Keajaiban Muzakki dan Mustahik” yang diselenggarakan oleh Baznas Berau di Ruang Rapat Sangalaki pada Jumat(21/3/2025) pagi, Bupati Berau Sri Juniarsih Mas bersama sejumlah pejabat dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut menunaikan kewajiban zakat mereka.
Pada kesempatan yang sama, PT Berau Coal menyalurkan zakat karyawan untuk periode Maret 2024 hingga Februari 2025 sebesar Rp674.261.323 serta ZIS perusahaan yang totalnya mencapai Rp1,3 miliar. Penyaluran ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat yang membutuhkan.
Dalam sambutannya, Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas menegaskan bahwa zakat tidak hanya merupakan kewajiban agama bagi setiap muslim yang mampu tetapi juga instrumen efektif dalam mengatasi ketimpangan sosial serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Zakat yang kita tunaikan akan menjadi kontribusi nyata dalam menciptakan masyarakat yang madani dan penuh berkah, baik bagi muzakki maupun mustahik,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya solidaritas sosial yang diwujudkan melalui pembayaran zakat yang dapat menjadi pilar dalam mengurangi angka kemiskinan dan memberdayakan masyarakat kurang mampu. Hal ini menurutnya, perlu terus disosialisasikan agar kesadaran berzakat semakin meningkat di kalangan masyarakat Berau.
Di sisi lain, Bupati Berau turut menyoroti masalah operasional Rumah Sehat Baznas Berau yang hingga kini belum dapat berfungsi secara optimal
“Sesuai dengan komitmen yang telah disepakati, seharusnya layanan ini dapat beroperasi 24 jam. Namun, terbatasnya sumber daya manusia dan fasilitas masih menjadi kendala utama,” ungkapnya.
Ia berharap agar Baznas Berau dapat segera mengatasi permasalahan tersebut sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih maksimal.
Sementara itu, Ketua Baznas Berau, Busransyah dalam laporannya mengungkapkan bahwa sepanjang tahun 2024, Baznas berhasil mengumpulkan dana zakat, infaq, dan sedekah(ZIS) sebesar Rp8,7 miliar. Dimana dari total tersebut, lebih dari Rp6 miliar telah disalurkan melalui berbagai program sosial Baznas.
“Rinciannya meliputi zakat mal sebesar Rp4 miliar, zakat fitrah Rp161 juta, infaq Rp2,2 miliar, serta fidyah dan dana sosial keagamaan lainnya yang mencapai lebih dari Rp2 miliar,” tuturnya.
Ia menuturkan bahwa acara ‘Berau Berzakat’ ini bukan hanya sebatas kegiatan penggalangan dana, tetapi juga merupakan upaya strategis dalam membangun kesadaran kolektif masyarakat terhadap pentingnya menunaikan zakat
“Hal ini merupakan sebagai bagian dari pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan sosial secara menyeluruh,” tuturnya.
Dikatakannya Baznas Berau juga mendapatkan beberapa penghargaan penting, di antaranya ‘Baznas Award’ untuk kategori koordinasi terbaik dengan pemerintah daerah serta piagam penghargaan dari BKKBN Kaltim atas dukungan dalam program penanganan stunting di Kabupaten Berau.
Penulis : Dewi
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.