KALTIMTARA.ID, BERAU – Semangat generasi muda Berau dalam membangun kapasitas diri dan kepemimpinan mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Berau. Hal ini tercermin dalam penyelenggaraan seminar nasional bertema “How to Be a Good Work Leader”.
Acara yang diprakarsai oleh komunitas pemuda Berau ini mendapat apresiasi dari Pemkab sebagai bagian dari upaya kolektif meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) daerah. Mewakili Bupati Berau, Staf Ahli Bupati Rusnan Hefni hadir memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi kegiatan tersebut.
“Inisiatif seperti ini tidak hanya menjadi ajang diskusi intelektual, tetapi juga bukti nyata bahwa pemuda Berau memiliki kesadaran dan tanggung jawab dalam membangun daerahnya. Pemerintah sangat mengapresiasi,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa penguatan kapasitas kepemimpinan, khususnya di kalangan generasi muda merupakan bagian penting dalam agenda pembangunan berkelanjutan yang tengah diusung Pemkab Berau.
Dalam paparannya, dirinya menyoroti pentingnya keterampilan komunikasi sebagai elemen krusial dalam kepemimpinan yang efektif. Ia menilai bahwa kemampuan menyampaikan gagasan secara bijak dan strategis merupakan syarat utama bagi seorang pemimpin untuk meraih kepercayaan dan dukungan publik.
“Seorang pemimpin yang baik bukan hanya mampu berpikir visioner, tapi juga harus fasih dalam menyampaikan ide-idenya kepada masyarakat. Ini adalah bagian dari literasi yang perlu terus dikembangkan, terlebih di era keterbukaan informasi saat ini,” jelasnya.
Ia pun mendorong generasi muda untuk aktif mengikuti berbagai forum edukatif guna mengasah kemampuan berpikir kritis, etika kepemimpinan, serta kepekaan sosial.
Rusnan turut mengungkapkan bahwa keberhasilan Kabupaten Berau sebagai kabupaten termaju di Kalimantan tidak terlepas dari kontribusi para pemuda. Berdasarkan data tahun 2023, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Berau tercatat di angka 76,82 menjadi yang tertinggi di antara kabupaten/kota lain di Pulau Kalimantan.
“Ini adalah capaian yang membanggakan dan harus dijaga. IPM sebesar 76,82 adalah bukti nyata bahwa investasi dalam sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi berjalan di jalur yang tepat dan peran pemuda tidak bisa diabaikan dalam proses ini,” terangnya.
Ia menuturkan bahwa keberlanjutan pembangunan daerah sangat bergantung pada munculnya pemimpin-pemimpin muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berintegritas dan peduli terhadap kepentingan masyarakat.
Seminar ini menjadi refleksi bahwa pembangunan SDM tidak semata tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh komponen masyarakat, khususnya generasi muda. Melalui forum seperti ini, diharapkan akan lahir lebih banyak pemimpin muda yang mampu beradaptasi dengan dinamika global tanpa kehilangan akar lokalnya.
Pemkab Berau berkomitmen untuk terus mendorong inisiatif serupa di masa depan sebagai bagian dari strategi jangka panjang dalam mencetak SDM unggul di Bumi Batiwakkal.
Penulis: Dewi Ayu
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.