KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Dalam rangkaian agenda kerjanya di Kalimantan Timur, Presiden Joko Widodo tiba di Bandara Kalimarau, Kabupaten Berau pada Kamis (26/9/2024) sekitar pukul 11.50 WITA Kedatangan Presiden disambut dengan antusias oleh pejabat daerah dan para tokoh masyarakat Berau.
Presiden mengenakan pakaian adat Dayak Gaai saat disambut dengan tarian tradisional ‘Harmony of Banuanta’. Busana adat tersebut mencerminkan rasa hormat terhadap budaya lokal serta menggambarkan harmonisasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung pembangunan Kalimantan Timur.
Setelah prosesi penyambutan di bandara, Presiden langsung menuju Pasar Sanggam Adji Dilayas (PSAD) untuk melakukan peninjauan. Kunjungan ini menjadi bukti nyata kepeduliannya terhadap kondisi ekonomi masyarakat, terutama para pedagang kecil.
Di pasar, Jokowi menyatakan kekagumannya atas antusiasme masyarakat yang menyambutnya. Tak jarang, ia juga berinteraksi langsung dan berfoto bersama pedagang serta warga yang hadir.
“Ini kunjungan pertama saya ke Berau dan saya sangat terkesan dengan sambutan hangat masyarakat,” ujar Presiden Jokowi.
Selama berada di pasar, Presiden memantau langsung harga kebutuhan pokok dan kondisi ekonomi setempat juga menyempatkan diri memberikan bantuan kepada pedagang kecil. Jokowi menyampaikan rasa gembiranya karena harga-harga kebutuhan pokok di PSAD masih terpantau stabil.
“Setelah saya lihat langsung, harga-harga di sini terpantau baik dan stabil, hal ini tentunya kabar menggembirakan,” ungkap Presiden.
Selain memperhatikan kondisi pasar, Presiden juga menyoroti potensi Kabupaten Berau yang strategis karena lokasinya dekat dengan Ibukota Nusantara (IKN). Hal ini dinilai sebagai peluang besar untuk mengembangkan ekonomi lokal, terutama bagi usaha kecil dan mikro yang dapat berperan dalam menyuplai kebutuhan logistik IKN.
“Daerah sekitar IKN harus bisa memanfaatkan peluang ini terutama usaha mikro dan kecil memiliki potensi besar untuk mendukung logistik Nusantara,” jelas Jokowi.
Presiden juga mendorong pemerintah daerah untuk lebih optimal dalam menggali dan mengembangkan potensi lokal, seperti sektor pertanian, perikanan, dan pariwisata, guna memperkuat ekonomi daerah dan mendukung kebutuhan IKN.
“Kita harus memanfaatkan momentum ini untuk memajukan sektor-sektor unggulan di Berau, seperti pertanian, perikanan, dan pariwisata,” pungkas Presiden Jokowi.
Penulis : Dewi
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.