KALTIMTARA.ID, BERAU – Dalam rangka menyukseskan peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Berau melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) menurunkan 60 petugas kebersihan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan pawai berjalan dalam kondisi lingkungan yang bersih dan tertib.
Pawai yang digelar sejak pagi pada Rabu (23/7/2025), melintasi jalur utama dari Masjid Agung Baitul Hikmah menuju GOR Pemuda Tanjung Redeb dan diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai elemen masyarakat. Guna mengantisipasi lonjakan volume sampah, tim DLHK dibagi menjadi dua unit kerja utama yakni penyapu jalan dan pengangkut sampah yang ditempatkan secara strategis di sepanjang rute kegiatan.
“Penempatan personel dilakukan secara terfokus di titik-titik padat peserta agar proses pembersihan dapat segera dimulai tanpa harus menunggu acara selesai,” ujar Amir, Pengawas satgas 4 Drainase
Ia menambahkan bahwa efisiensi waktu pembersihan menjadi prioritas, mengingat pentingnya menjaga kenyamanan dan estetika kota usai keramaian berlangsung.
Tak hanya mengandalkan kekuatan internal, DLHK juga menerima dukungan logistik dari panitia pelaksana kegiatan, berupa konsumsi dan fasilitas istirahat bagi petugas. Sinergi antar instansi ini dinilai turut menunjang kelancaran proses pembersihan pasca-pawai, mempercepat waktu penyelesaian hingga kurang dari tiga jam setelah kegiatan utama berakhir.
Menariknya, berdasarkan pantauan dan evaluasi tim, terjadi penurunan signifikan volume sampah dibandingkan perayaan tahun sebelumnya. Hal ini disinyalir lantaran kegiatan kali ini tidak bertepatan dengan hari libur nasional sehingga jumlah peserta relatif lebih terkendali. Meski begitu, limbah plastik dari bekas minuman dan makanan ringan tetap mendominasi jenis sampah yang dikumpulkan.
DLHK Kabupaten Berau menyampaikan apresiasi kepada seluruh petugas kebersihan yang telah menjalankan tugasnya dengan optimal, serta mengajak masyarakat untuk turut serta menjaga kebersihan dalam setiap kegiatan publik.
“Kita berharap budaya menjaga kebersihan tidak hanya menjadi bagian dari rutinitas petugas kebersihan semata, tetapi menjadi tanggung jawab bersama, agar setiap momentum publik, khususnya yang bersifat religius dan massal seperti pawai Muharram ini bisa berlangsung dengan tetap menghargai lingkungan sekitar,” ujar Kepala DLHK Berau, Mustakim.
Penulis: Dewi Ayu
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.