Meninggal Saat Isolasi Mandiri, Pemulasaran Dapat Dilakukan oleh Kecamatan Masing-Masing

Subscribe Youtube KALTIMTARA NEWS

KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Angka kasus yang terus mengalami peningkatan, menjadi permasalahan baru dalam penanganan Covid-19 di Berau.

Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi menuturkan, salah satu yang menjadi fokus penanganan saat ini selain menyediakan tempat isolasi baru dan kurangnya nakes, ruang makam yang semakin menipis turut menjadi permasalahan.

Ia mengatakan, pemakaman pasien Covid-19 kini tidak terpusat di Pemakaman Covid-19 di Jalan Bukit Ria, Tanjung Redeb saja. Untuk kecamatan yang jauh dari Tanjung Redeb, kini bisa melakukan pemakaman di Taman Pemakaman Umum (TPU) dengan beberapa ketentuan.

“Melihat di Pulau Jawa semakin sulitnya area pemakaman, maka sudah diinstruksikan melakukan pemakaman di TPU,” ujar Iswahyudi usai rapat persiapan Hari Raya Idul Adha, pada Senin (19/7/2021).

Ia menjelaskan, pelaksanaan pemulasaran jenazah tersebut dimungkinkan jika TPU tidak dekat dengan pemukiman serta jauh dari sungai atau aliran air.

Hal ini dilakukan, agar mereka yang meninggal jauh dari wilayah Tanjung Redeb dapat menyegerakan pemakaman tanpa harus dibawa ke ibukota kabupaten lebih dahulu.

“Seperti di Talisayan atau Biduk-Biduk, daripada ditarik kesini (Tanjung Redeb) lebih baik disegerakan,” bebernya.

Ia menjelaskan, saat ini beberapa daerah sudah melaksanakan pemakaman pasien Covid-19 di TPU kecamatan.

“Yang sudah berjalan kemarin di Biduk-Biduk. Talisayan sedang mempersiapkan,” ujarnya.

Ia menuturkan, pasien yang dikuburkan di wilayah masing-masing adalah yang melakukan isolasi mandiri di rumahnya. (Adv)

Penulis : Seno
Editor : Fairuz