KALTIMTARA.ID, TENGGARONG – Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah melantik dan mengambil sumpah anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Semangkok dan Santu Ulu. Kegiatan itu berlangsung di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kecamatan Marangkayu, Kukar, pada Senin (1/1/2021).
Dalam sambutannya Edi Damansyah menegaskan, BPD merupakan salah satu pilar yang sangat penting dan strategis. Pasalnya, BPD sendiri merupakan representasi dari masyarakat desa secara keseluruhan.
“BPD haruslah menjadi corong suara bagi kepentingan masyarakat di desa, serta dapat melaksanakan fungsinya bersama-sama dengan pemerintah desa,” jelas Edi Damansyah.
Lebih lanjut orang nomor satu di Kukar itu mengemukakan, BPD tidak hanya menjadi mitra strategis kepala desa dalam menjalankan pemerintahan. Namun juga sebagai Mitra yang kritis bagi pemerintah desa dalam melakukan pengawasan kinerja kepala desa.
“Berikan apresiasi untuk kepala desa dalam menjalankan pemerintahan desa dan ingatkan, tegur serta koreksi jika melakukan kesalahan, lakukanlah dengan cara konstruktif serta membangun,” pinta Edi Damansyah.
Edi damansyah juga berharap, agar BPD dapat menjadi lembaga yang mengayomi semua kepentingan di desa. Pasalnya, BPD harus bisa berdiri diatas semua kelompok dan golongan serta pelayan bagi masyarakat.
Edi Damansyah juga menyebutkan, Pemkab Kukar sendiri saat ini berfokus pada percepatan pembangunan desa. Hal itu dibuktikan dengan komitmen Alokasi Dana Desa (ADD) serta dana Desa (DD) untuk memperkuat fiskal Desa.
Tak hanya itu, Setiap desa juga didorong untuk menetapkan kegiatan terintegrasi antar desa dalam pendekatan pengembangan kawasan ekonomi desa. Dan pemkab juga telah membentuk Gugus Tugas Pendampingan Desa sebagai fasilitas dalam peningkatan kapasitas desa.
“Harapan saya semua stakeholder di desa harus berkomitmen untuk saling berkolaborasi, bersinergi dalam rangka menyelesaikan berbagai persoalan pembangunan yang dihadapi oleh desa,” tegas Edi Damansyah.
Orang nomor satu di Kutai Kartanegara itu juga mengingatkan kepada semua pihak untuk terus waspada terhadap adanya ancaman gelombang ketiga pandemi Covid-19.
“ Dalam kesempatan ini saya mengajak semua masyarakat Kukar untuk terus berdoa agar pandemi Covid-19 benar-benar berakhir,” pungkas Edi Damansyah.(Adv)
Penulis : Tim
Editor : Fairuz
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.