KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) tingkat Kecamatan Sambaliung tahun 2022 dalam rangka penyusunan RKPD Kabupaten Berau yang di laksanakan di Aula SMAN 4 Berau, pada Selasa (1/3/2022).
Pelaksanaan Musrembang untuk dikecamatan Sambaliung dihadiri oleh Bupati, Ketua DPRD Berau, Camat Sambaliung, Bapelitbang dan para kepala dinas dan pejabat lainnya.
Dalam Musrembang tersebut dibuka langsung oleh Bupati Berau Sri Juniarsih yang diawali oleh penyampaian Camat Sambaliung Nazaruddin. Selain laporan kegiatan, ada hal-hal lain yang ia sampaikan dalam musrembang terkait seleksi terbuka bagi aparatur kampung se-Kabupaten Berau.
“Ada hal-hal yang perlu disempurnakan, yaitu terhadap peserta yang telah mengikuti dan dinyatakan lolos dalam seleksi aparat kampung. Namun kenyataannya, belum 1 tahun sudah mundur, padahal mereka diberikan sampai umur 60 tahun,” tuturnya.
Hal itu menjadi suatu kendala bagi penyelenggara. Karena dalam penyelenggaraannya diperlukan tenaga, pikiran, dana dan sebagainya. Namun belum bekerja maksimal tapi sudah mundur. Yang kemungkinan karena mendapat pekerjaan lain.
“Nah ini hanya sebagai batu loncatan saja,” pungkasnya.
Ia berharap untuk kedepannya, agar ada pengembangan atau revisi terkait pelaksanaan seleksi terbuka tersebut.
“Misalnya saja apabila mereka ikut, harus ada semacam pernyataan dan jika mundur sebelum waktunya harus ada sanksi, agar hal ini tidak dijadikan batu loncatan saja,” ujarnya.
Sementara, Nazaruddin menambahkan usulan terkait pembangunan kantor Kecamatan Sambaliung yang masih belum sempurna. Seperti belum ada pagarnya, halaman belum sempurna dan tidak punyanya gedung PKK.
“Kantor Kecamatan Sambaliung telah dibangun, namun belum sempurna. Seperti belum ada pagarnya dan halamannya. Serta belum adanya gedung PKK,” pungkasnya.
Nazaruddin berharap agar usulan yang ia sampaikan bisa segera terlaksana. Karena itu, merupakan referensi dari pengusulan untuk menyukseskan Kecamatan Sambaliung.
Penulis : Rizal
Editor : Sofi
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.