KALTIMTARA.ID, TENGGARONG – Pemerintah Daerah (Pemda) Kutai Kartanegara (Kukar) ditunjuk sebagai lokus Uji Coba Transformasi Digital Penyaluran Bantuan Non Tunai. Dari tujuh provinsi yang ditunjuk Kementerian Sosial (Kemensos), Kukar ditunjuk mewakili Kalimantan Timur (Kaltim). Dengan Kecamatan Loa Kulu di Desa Margahayu dan Kecamatan Loa Janan di Desa Loa Duri Ilir yang menjadi lokus uji cobanya.
“Kebetulan di Kaltim kita yang ditunjuk oleh pemerintah pusat,” ujar Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kukar, Hamly pada media ini.
Memang dijelaskan oleh Hamly, selama ini penyaluran dilakukan secara manual saja. Misalnya bantuan program keluarga harapan (PKH) yang dulunya harus pakai kartu dan digesek ke instansi atau agen yang ditunjuk. Kini kedepan hanya menggunakan aplikasi saja, sehingga lewat smartphone, selanjutnya mengambil sendiri bahan pokok yang menjadi jatah mereka, atau diantar langsung kerumah.
“Pelayanannya sudah pakai aplikasi, tidak manual,” katanya lagi.
Hamly mengatakan jika inovasi atau gebrakan ini bisa ditarget untuk terlaksana dan bisa berjalan pada 10 November 2021. Aplikasi ini juga akan terintegrasi tidak hanya dengan bantuan sosial yang biasa di PKH saja, juga kalau ada subsidi LPG, subsidi listrik itu akan langsung terintegrasi didalam aplikasinya.
“Kemarin saya sampaikan juga kalau harapan kami yang kecamatan dan desanya jaringannya bagus, semuanya bisa pakai aplikasi itu, memudahkan sekali memang. Untuk sementara ini ya paket PKH dengan BPNT non Tunai, bantuan pusat semua,” tutupnya. (Adv)
Penulis : Muhammad
Editor : Fairuz
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.