KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Muhammad Andi Saputra berhasil menjadi juara tingkat Kabupaten Berau Cabang Tahfidz Kategori Putra, Muhammad Andi Saputra, didaulat untuk mewakili daerah melaju ke tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Ia kembali berhasil menjadi juara pertama se Kaltim sehingga berhak untuk mengikuti Pekan Tilawatil Quran (PTQ) yang diselenggarakan Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) ke tingkat nasional di Palembang Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) yang pelaksanaannya sejak tanggal 1 hingga 5 Mei 2021 lalu. Pada kesempatan itu Tahfidz asal Berau tersebut berhasil tunjukkan kemampuannya sehingga mampu harumkan nama Kaltim.
Dari keberhasilan Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda tersebut menurut Wakil Bupati (Wabup) Bumi Batiwakkal Gamalis mengatakan, prestasi diukir Andi Saputra bukan hanya mengharumkan nama daerah Berau tetapi juga nama Provinsi Kaltim.
Karena itu yang harus dilakukan adalah memberi reward supaya selalu semangat dan semakin giat untuk bisa ukir prestasi kembali di masa akan datang. Melalui reward yang diberikan terhadap Andi juga putra putri Berau telah harumkan nama daerah, hendaknya yang mampu menjadikan anak anak remaja Kota Sanggam ini merasa termotivasi untuk melakukan hal yang sama.
“Harapan kita dari reward yang diberikan terhadap ananda Andi juga anak anak lain yang telah berprestasi menjadi celah memotivasi generasi Berau terus berprestasi,” ungkap Petinggi nomor dua di Bumi batiwakkal tersebut.
Masih Gamalis, walaupun dalam situasi pandemi coronavirus disease 2019 (Covid-19) mendalami dan memahami kitab suci Al quran tetap dilakoni mahasiswa yang bergabung didalam organisasi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Jam’iyyatul Qurra’Wal Huffazh (JQH) IAIN Samarinda itu,bukan hanya diimplementasikan dalam kehidupan sehari hari namun dijadikan syiar agama islam dengan mengikuti berbagai ajang lomba. Keberhasilan mahasiswa asal Prodi Ilmu Qur’an dan Tafsir IAIN ini mudahan akan dicontoh banyak generasi muda Bumi Batiwakkal dari sekarang.
Tetap tempuh pendidikan, melalui syiar agama islam serta ukir prestasi. “Pemerintah daerah (Pemda) selalu berkontribusi memberikan reward kepada mereka yang berprestasi. Ada bonus lah yang diberikan kepada mereka. Pemda juga sebenarnya secara finansial sangat memperhatikan para pejuang di bidang agama sudah dari dahulu hingga sekarang,” ujar politikus dari partai yang berlambang Ka’bah itu.
Penulis: Tim
Editor: Fairuz
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.