KALTIMTARA.ID, SAMARINDA – Menyikapi dengan adanya abrasi yang terjadi di sekitar bawah jembatan Mahkota II, di kawasan Jalan Ampera, Kelurahan Simpang Pasir, Kecamatan Palaran, Kota Samarinda, pada Minggu (25/4/2021), Basarnas Samarinda mengimbau agar penggendara tidak berhenti di atas jembatan tersebut.
“Mengamati situasi di lokasi, kami dari unsur Basarnas bersama Muspika Kecamatan Palaran serta relawan kondisi di lokasi kejadian masih labil dan terus terjadi pergerakan tanah dalam waktu 24 menit bergeser 0,5 cm. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada pengendara untuk tidak berhenti di atas jembatan mahkota II,” terang Koordinator SAR, Riqi Effendi.
Riqi Effendi juga mengemukakan, Karena abrasi yang terjadi di sekitar bawah pilar Jembatan Mahkota II, maka Dinas PU Kota Samarinda pun akan membantu mengamanakan serta memantau arus lalu lintas di jembatan tersebut.
“Dari rekan-rekan PU Kota Samarinda pun akan membantu mengecek keadaan Jembatan Mahkota II, karena abrasi ini yang berada tepat dibawah pilar Jembatan tersebut,” ungkapnya.
Sebelumnya, di kabarkan dua orang warga Jalan Kopi, Samarinda, Aan Aryadi (22) dan Galih (22) yang sedang asik memancing di sekitaran bawah jembatan Mahkota II. Namun naas, di lokasi tersebut tempat mereka berpijak mengalami pengikisan tanah, dan menyebabkan keduanya terjatuh ke Sungai Mahakam hingga terbawa arus sejuah 100 meter.
Dalam peristiwa naas itu, satu orang dinyatakan hilang bernama Aan Aryadi. Hingga kini, Tim Basarnas Samarinda bersama unsur lainnya melakukan pencarian terhadap korban.
Penulis : Bayu
Editor : Fairuz
