Saipul Rahman ” Perumda Batiwakkal Hadir Bukan Mencari Laba, Melainkan Pelayanan “

Subscribe Youtube KALTIMTARA NEWS

 

KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB –Salah satu pelanggan mengeluhkan adanya pesantren yang kekurangan air, Petugas Perumda Batiwakkal pun menindak cepat keluhan ini dengan melakukan pemeriksaan pada Rabu (2/8/2023) pagi.

Direktur Perumda Batiwakkal Berau, Saipul Rahman bersama Kasubag Perencanaan turun langsung melakukan pemeriksaan lanjutan untuk mendapatkan solusi bagi pesantren yang kekurangan air tersebut.

Yang dimana kebutuhan air sangat penting bagi kehidupan manusia. Menurut WHO setiap orang memiliki kebutuhan air bersih antara 50-100 liter per hari. Adapun menurut Permendagri 71/2016, kebutuhan pokok air adalah 60 liter per orang per hari.

Salah satu pengurus pesantren mengatakan ada lebih dari 200 santri yang tinggal di dalam pesantren, yang dimana dalam sehari saja perlu menghabiskan 12 m³ air, jika dirangkap dalam sebulan membutuhkan paling sedikit 360 m³.

“Meskipun kami mempunyai tempat penyimpanan air, kami tetap kewalahan jika air tidak lancar sehari saja,” tuturnya.

Direktur Perumda Batiwakkal Berau, Saipul Rahman pun memberikan saran kepada para pengurus pesantren agar memindahkan posisi water meter ke lokasi yang lebih dekat. Karena, ada jaringan pipa yang dekat dengan lokasi pesantren saat ini.

“Untuk masyarakat umum kami sampaikan memang ada biaya pemindahan tapi biaya bisa dicicil dan tidak memberatkan,” ujarnya.

“Kami selalu upayakan solusi terbaik bagi masyarakat. Karena, Perumda Batiwakkal hadir bukan semata mencari laba tapi pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya.

Penulis : Dewi / Tim