KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Suasana pagi di Tepian Ahmad Yani, Jalan Ahmad Yani, Bugis terlihat sepi seperti biasanya. Daerah yang biasanya ramai pada malam hari, dimana berjejer dereta Penjual Kaki Lima aneka makanan itu mendadak ramai justru di pagi hari, pada Selasa (4/1/2022).
Seorang warga yang tengah beraktifitas di sekitarnya menuturkan, dirinya tak memperhatikannya. Hanya ketika suara menabrak kapal terdengar dirinya baru sadar jika turap tersebut sudah tak berbentuk lagi.
“Saya ga merhatikan, tiba-tiba ada suara keras. Ternyata kapal sudah menabrak turap di seberang itu,” ujar salah satu warga yang tak ingin diungkap identitasnya.
Kejadian yang terjadi sekitar pukul 10.30 wita itu setidaknya merusak sekitar bagian turap hingga ke pondasinya. Bupati Berau, Sri Juniarsih langsung menuju lokasi ketika mendengar kabar itu.
“Setelah dapat info, saya juga hubungi beberapa stake holder terkait untuk melihat kerusakan secara langsung,” ujarnya.
Dirinya mengaku masih menunggu hasil peninjauan oleh OPD yang hadir, diantaranya ada Kepala Dinas PUPR Berau, Taupan Madjid, Kepala Dinas Perhubungan Berau, Andi Marawangeng serta beberapa pejabat KUPP.
“Masih di hitung, saya minta diperbaiki seperti semula oleh oknum penabrak,” tegasnya.
Terpisah, Kadis PUPR Berau, Taupan Madjid menyatakan bahwa kerugian sendiri bisa mencapai Miliaran rupiah jika diperhitungkan. Dirinya juga menegaskan, keseluruhan perbaikan akan dibebankan ke Perusahaan yang menabrak turap tersebut
“Kerugian bisa mencapai Miliaran,” terang Taupan. “Ini akan kita bebankan ke perusahaan, dia (perusahaan penabrak) harus tanggung jawab,” tegas Taupan.
Penulis : Seno
Editor : Fairuz
Leave a Reply