KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Kecelakaan lalu lintas tunggal oleh kendaraan roda empat terjadi di tikungan letter S, Jalan Poros Teluk Bayur-Labanan, pada Rabu (29/9/2021) pagi.
Kapolres Berau AKBP Anggoro Wicaksono melalui Kanit Laka Polres Berau Ipda Marullah menuturkan, kejadian bermula ketika mobil Kijang Innova yang dikemudikan oleh DT(40) hilang kendali di Jalan Poros Teluk Bayur.
“Kendaraan roda empat tersebut berasal dari Samarinda menuju Tanjung Redeb. Namun mengalami kendali dan menabrak tiang listrik,” ungkapnya.
Dari hasil penyelidikan, lanjut Marullah, diduga supir sedang dalam kondisi mengantuk dan kelelahan dalam perjalanan sehingga tidak fokus dalam berkendara. Ketika melewati tikungan letter S, kendaraan tidak dapat dikendalikan hingga menabrak tiang listrik.
“Kemungkinan besar diduga karena supir yang kelelahan sehingga tidak dapat mengemudi dengan baik yang menyebabkan kendaraan keluar dari jalan utama,” bebernya.
Beruntung, dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa. Tetapi satu unit kendaraan roda empat Kijang Innova ringsek dan tiang listrik lepas. Adapun kerugian ditaksir mencapai Rp 25 juta.
Dengan adanya kejadian ini, ia mengimbau kepada pengendara agar memastikan kondisi fisiknya sebelum melakukan perjalanan jauh. Perwira dengan balok satu di pundak itu juga mengingatkan agar tidak memaksakan diri ketika sudah merasa lelah dan mengantuk.
“Lebih baik berhenti sejenak dan beristirahat terlebih dahulu. Daripada terjadi sesuatu yang tidak diinginkan apabila terus dipaksakan untuk berkendara ketika tubuh lelah,” ungkapnya.
Ia mengatakan, keselamatan dalam berkendara sangat penting. Sebab, jika tetap memaksakan diri untuk tetap melanjutkan perjalanan ketika lelah, bukan hanya akan membahayakan diri sendiri, tetapi juga membahayakan orang lain.
“Kita tentu berharap bisa segera sampai di tujuan dengan cepat dan selamat. Namun, jika tetap memaksakan diri melanjutkan perjalanan ketika lelah, tidak hanya membahayakan diri sendiri, tetapi juga membahayakan orang lain, baik itu penumpang maupun pengguna jalan lain,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, laka tunggal itu menyebabkan sebagian wilayah di Tanjung Redeb sempat mengalami padam listrik. Direktur PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Berau, Eko Hadi Pranoto mengatakan, sebagian wilayah yang aliran listriknya sempat terganggu kini telah kembali normal.
Atas kejadian tersebut harus dilakukan penggantian tiang hingga evakuasi menggunakan alat berat.
“Kita harus lihat kondisinya dahulu ya, karena harus ganti tiang hingga evakuasi menggunakan alat berat,” tandasnya.
Penulis : Tim
Editor : Fairuz
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.