KALTIMTARA.ID, TANJUNG REDEB – Musyawarah Wilayah (Muswil) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Kalimantan Timur diselenggarakan di Ruang Sangalaki Pemkab Berau, pada Sabtu (14/5/2022).
Muswil IDI yang mengangkat tema Dengan Tata Kelola Organisasi Yang Baik, Bersama Kita Meningkatkan Peran IDI Dalam Pembangunan Kesehatan Nasional Dikalimantan Timur Sebagai Ibu Kota Negara (IKN) dihadiri oleh Bupati Berau, Ketua DPRD Berau, Ketua Umum PB IDI, Ketua IDI Kaltim, Ketua IDI Cabang Berau, serta para undangan dan peserta Muswil IDI Kaltim.
Ketua Umum IDI Dr. Mohammad Adib Khumaidi, dalam sambutannya mengatakan bahwa Muswil IDI untuk wilayah Kaltim ini dilaksanakan dalam 3 tahun sekali, yang sekaligus juga untuk pemilihan ketua IDI yang baru.
“Semoga dengan muswil kali ini melahirkan pemimpin IDI baru, yang bisa memimpin IDI lebih maju untuk meningkatkan pembangunan kesehatan daerah,” ucapnya.
Untuk diketahui, Anggota IDI diseluruh Indonesia untuk sekarang ini berjumlah 210.000 orang. Dengan muswil ini juga mengkoordinasikan untuk dokter-dokter yang akan ditempatkan di Kabupaten Berau.
Ia berharap dengan muswil ini dapat menghasilkan pemikiran-pemikiran yang positif, yang mampu membangun dan meningkatkan kinerja dibidang kesehatan kepada masyarakat.
“Saya sangat berterimakasih dan apresiasikan kepada pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah daerah karena telah membantu atau mensupport dan memfasilitasi kepada kami,” tuturnya.
Sementara itu, dalam sambutan Gubernur Kaltim yang di wakilkan oleh Bupati Berau Sri Juniarsih sekaligus membuka Muswil IDI wilayah Kaltim, atas nama Pemerintah Provinsi Kaltim mengucapkan selamat dan sukses seperti apa yang menjadi keinginan bersama.
“Semoga sukses dan lancar untuk muswilnya, dan dapat menghasilkan pemikiran-pemikiran yang mampu membangun kinerja dalam meningkatkan kesehatan,” ujarnya.
Dikatakannya, kehadiran IDI merupakan hal yang sangat penting sebagai salah satu mitra pemerintah untuk bersama-sama menanggulangi masalah kesehatan, membangun kaltim yang sehat dan sejahtera, masyarakat kaltim yang kuat, tangguh, dan berkualitas serta berdaya saing yang tinggi.
“Untuk itu saya pesan tingkatkan SDM, kompetensi, dan keprofesionalitas profesi masing-masing, pegang teguh janji dokter untuk siap mengabdi kepada masyarakat kapan dan dimanapun tempat bertugas,” tandasnya.
Dirinya juga berpesan kepada seluruh peserta muswil agar melaksanakan dengan baik, secara demokratis, dengan mengedepankan kebersamaan yang sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang ada.
“Sehingga dapat menghasilkan keputusan yang baik dengan kepemimpinan yang profesional,” pungkasnya.
Penulis : Rizal
Editor : Sofi
