Tiga Hari Menghilang, Pemancing Ditemukan Mengambang

Subscribe Youtube KALTIMTARA NEWS

KALTIMTARA.ID, SAMARINDA – Aan Riyadi (22) warga Jalan Kopi RT. 16, Kelurahan Bukuan, Kecamatan Palaran, ditemukan dalam tidak bernyawa, oleh Tim Basarnas Samarinda, pada Selasa (27/4/2021).

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta mengatakan, korban ditemukan pada pagi hari dalam keadaan tidak bernyawa.

“Korban ditemukan sejauh 1 kilometer dari lokasi kejadian dalam keadaan sudah mengambang,” katanya saat dikonfirmasi.

Ia menyebut, tim gabungan SAR sejak pagi telah melakukan pencarian korban dengan melakukan penyisiran menggunakan rubber boat dengan menggunakan pola pencarian Parallel Sweep Search.

“Pada pencarian hari ketiga di mulai pukul 07.00 Wita dan akhirnya membuahkan hasil,” ungkapnya.

Selanjutnya tim gabungan melakukan evakuasi terhadap jasad korban dengan memasukkan ke dalam kantong mayat, dan dibawa ke RSUD AW Sjahranie Samarinda untuk dilakukan visum. Sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.

Dikabarkan sebelumnya, terjadi abrasi bawah Jembatan Mahkota II di kawasan Jalan Ampera, Kelurahan Simpang Pasir, Kecamatan Palaran, tepatnya di tepi Sungai Mahakam pada hari Minggu (25/4/2021) lalu. Dan kejadian itu mengakibatkan satu orang pemancing hilang karena tercebur ke Sungai Mahakam.

Diketahui pada saat kejadian, Galih Sanid Saputra (22) bersama rekannya Aan Riyadi (22), berupaya menyelamatkan diri dari tertimpa abrasi di di bawah Jembatan Mahkota II.

Penulis : Bayu
Editor : Fairuz

kaltimtara tested

>